Tradisi Penukaran Uang Saat Mendekati Lebaran

Kamis, 28 Maret 2024| Irsyad Apriliansah Ahmad 


SOLOPOS.COM - Warga menunjukkan uang sesuai menukarkan uang baru di mobil kas keliling di Pasar Legi, Solo, Jumat (1/4/2022). (Solopos/Nicolous Irawan)

Penukaran uang baru menjadi tradisi bagi masyarakat saat mendekati hari raya Idul Fitri. Seperti Hal nya Kegiatan Penukaran Uang Baru untuk Lebaran 2024 di Istora Senayan, lanjutnya, dilaksanakan pada 28 hingga 31 Maret 2024.

Jakarta, CNBC Indonesia-Bank Indonesia (BI) kembali mengadakan program penukaran uang tunai untuk kebutuhan Ramadhan dan Idul Fitri 2024 melalui gelaran "Semarak Rupiah dan Berkah Idul Fitri (Serambi) 2024'' di Istora Senayan, Jakarta.

Tahun ini, BI resmi menaikan jumlah uang tunai yang bisa diturkan oleh masyarakat untuk kebutuhan Ramadhan dan Idul Fitri 2024, yakni menjadi Rp4 juta. Sebelumnya, batas penukaran uang maksimal hanya Rp3,8 juta.

Agar seluruh masyarakat dapat memperoleh uang secara adil, BI akan menerapkan sistem paket untuk per orang per harinya. Dengan demikian, satu orang hanya dapat menukar uang tunai maksimal Rp4 juta per harinya. Jika ingin menukar lebih dari Rp. 4 jutamaka harus datang keesokan harinya.

Sebagai informasi, satu paket yang dapat ditukar tediri atas uang pecahan Rp.1.000 sebanyak 100 lembar, Pecahan Rp. 2.000 sebanyak 200 lembar, Rp. 5.000 sebanyak 100 lembar, Rp. 10.000 sebanyak 100 lembar, Rp. 20.000 sebanyak 50 lembar, Rp. 50.000 sebanyak 20 lembar.

Direktur Departemen Pengelolaan Uang BI, Marlison Hakim, mengungkapkan bahwa Serambi 2024 adalah kali pertama bagi BI dan perbankan untuk melakukan program Penukaran Uang secara terpadu di satu titik. Ia mengatakan, hal ini diterapkan bedasarkan hasil evaluasi dari pelaksanaan tahun lalu.

"Kegiatan ini baru pertama kali dilaksanakan secara terpadu, bersama-sama serempak di satu tempat. Kalau tahun lalu, kami (BI) dan perbankan melalukan hal yang sama. Namun, di titik yang berbeda-beda," Ujar Marlison dalam Pembukaan Layanan Kas Keliling Terpadu oleh BI dan Perbankan di Istora Senayan, jakarta. Kamis (28 Maret 2024)

"Berdasarkan evaluasi dan masukan, kamin melihat perlunya satu kegiatan bersama di satu titik sehingga memudahkan masyarakat untuk melakukan penukaran di satu tempat," Imbuhnya.

Menurut Marlison, layanan Penukaran Uang di Istora Senayan untuk wilayah Jakarta ini berlangsung pada 28 hingga 31 Maret 2024. Adapun, total jumlah perbankan yang hadir adalah 16.

Per harinya, BI membuka kuota harian penukaran uang bagi masyarakat sebanyak 5.000 orang dan pendaftaran dapat dilakukan melalui aplikasi PINTAR (Penukaran dan Tarik Uang Rupiah). Namun, BI tetap juga melayani masyarakat yang datang langsung ke Istora tanpa mendaftar melalui aplikasi persediaan masih ada.

"Setiap hari kita buka kuota 5.000 orang dan sampai dengan tanggal 31 Maret 2024 sudah full. Kuota 5.000 full setiap hari sudah full, penuh," Kata Marlison.

"Namun, sekiranya memang uang kita masih mencukupi masyarakat yang belum sempat memasuki (mendaftar) aplikasi PINTAR dan Go Show (Langsung datang ke lokasi) kita akan coba layani semaksimal mungkin selama persediaan uang kita masih ada," Jelasnya.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

UNIVERSITAS GUNADARMA MEMENANGKAN LOMBA FUTSAL ANTAR KAMPUS

Gambar
 Jumat, 29/03/2024 | Fazhry Aryandanu Para Pemain Universitas Gunadarma FIKTI (Foto: Daffa Arya Rosyada) Tangerang , Tim futsal Universitas Gunadarma FIKTI ambil bagian pada PSYCHOCUP FUTSAL UKF 2024 yang diadakan oleh Universitas Persada Indonesia Pada 2 Maret 2024. Pertandingan perlombaan futsal ini diselenggarakan di Lapangan Halim Futsal, Pada perlombaan ini di ikuti beberapa tim dari universitas-universitas lainnya. Seperti, universitas Indonesia, Universitas Negeri Jakarta, Universitas Islam Negeri Jakarta, Universitas Politeknik Negeri Jakarta, Universitas Esa Unggul, Tentunya Universitas Gunadarma, Dan Masih banyak lagi. Artinya, dari setiap tim akan bertanding dalam sistem gugur atau Knockout system. Jadi, tim yang memenangkan semua pertandingan akan mendapatkan juara pertama. Pertandingan Babak 16 Besar, Universitas Gunadarma FIKTI bertemu dengan Universitas Negeri Jakarta dan berhasil meraih kemenangan dengan Score 3-1 atas UNJ. Pertandingan Babak 8 Besar, Universitas Gu...
Baca selengkapnya

RM Pagi Sore : Dinobatkan Nasi Padang Termahal

Gambar
Selasa, 26/03/2024 19.40 | Diyas Vitaloka Ilustrasi gambar RM Pagi Sore (Foto : skalaekonomi.com) Tangerang , RM Pagi Sore berdiri sejak tahun 1973 di Palembang, Sumatera Selatan   oleh H. Lismar dan H. Sabirin yang berasal dari Bukittinggi. Awalnya RM Pagi Sore ini dibuka di kota Palembang, Sumatera Selatan. Seiring berjalannya waktu dan suksesnya usaha RM Pagi Sore buka di beberapa kota seperti Jambi, Pangkal Pinang, Lubuk Linggau, Sungai Lilin, dan Kayu Agung. RM Pagi Sore sendiri buka di Jakarta pada tahun 2006 lalu oleh anak H. Sabirin yaitu Abdul Satam dan H. Armaidy yang melopori cabang rumah makan padang satu ini. Bahkan saat ini RM Pagi Sore buka di daerah Kota Tangerang Selatan tepatnya di Alam Sutera dan BSD. Rumah makan padang Pagi Sore adalah sebuah restoran yang tak pernah absen dari pembicaraan publik. Kelezatan hidangannya telah menjadi topik utama dalam berbagai sosial media. Selain dari kelezatan makanannya, RM Pagi Sore juga terkenal dengan harga yang tinggi. Ru...
Baca selengkapnya

PERAN TENAGA KESEHATAN SE HARI-HARI

Gambar
Jum’at, 29/03/2024 | Nindi Olivia Vitasari Sumber: instagram.com/natalia.gonnz / @pinterest Sebagai tenaga kesehatan, tak hanya di kala pandemi saja tantangan datang. Tangerang , Irma (34), sebagai perawat RSUD Kota Tangerang membagikan ceritanya, bahwa menjadi tenaga medis tidaklah mudah. “jadi    perawat itu harus telaten, bersihin kotoran pasiennya, sigap kalau ada pasien yang butuh bantuan, belum lagi kalau ada keluarga pasien yang butuh bantuan lainnya juga.” ucapnya kepada Nindi (17) yang sempat ingin mengambil prodi Keperawatan UI pada 2023 lalu. Selama pandemi covid-19 kemarin pun, para tenaga medis perlu menyempatkan diri untuk memberikan motivasi untuk pasien agar cepat sembuh. Selain itu, Dr. Walid (39) sempat berbagi ceritanya juga dari ruang operasi. Waktu itu, ia tengah melakukan operasi untuk mengangkat ginjal seorang pasiennya. “saya mengeluarkan ginjalnya secara laparoskopi dan membukanya untuk meilhat ada apa di dalam ginjal tersebut. Lalu saya menemukan hal ...
Baca selengkapnya